Sabtu, 16 Februari 2013

Drama 8-4


SI GAS (gank anak sekolah)  dan Si GA (gank alim)
Suatu hari di sekolah SMPN 117 Jakarta terdapat siswa yang berbeda watak. Terdapat 4 siswa yang memiliki watak yang dapat di katakan nakal atau biasa disebut preman sekolah. 4 siswa bernama Elsa, Pingkan, Pratam, Tegar. Pada jam istirahat  GAS bertemu 4 siswa yang dikatakan GA (gank alim) mereka terdiri dari Akbar, Gholam, Helen, Yulfi.GAS tertarik untuk berbuat ulah kepada  GA,terjadilah pembicaraan antara mereka.

Pratam (anggotaGAS): “aduh laper nihhhh”
Tegar (anggota GAS):” iya nih, siapa nih yang mau nraktir???” (menaikan alis sebelah)
Elsa (anggota GAS):” tuh anak cupu lewat nihh” (melirik)
Pingkan (si ketua GAS): “ayooookkk udah kita samperin!”
GAS pun berjalan menghampiri si GA dengan tujuan memalakinya, dengan di ketuai Pingkan si ketua yang terkenal di sekolah tersebut.
Pingkan: “eh…! Eh…! Lo semua anak cupu, serahin uang lo sekarang!!!”
Pratam : karna gua laper mau ke kantin….!!!!
Elsa: “ya udah cepetan serahin semua uang lu….!!!!”
Tegar: “dari pada lu nggak selamat! Dan kena akibatnya sama gank gua!”

GA berusaha membantah tetapi…….

Yulfi (anggota GA): “eh kamu jangan semena-mena dong, kalian fikir kita itu bank apa, seenaknya minta uang seperti itu, dan kalian ngga berhak manggila kita ‘cupu’! kalian mau ngajak ribut?”
Helen ( si anggota GA):” sabar yul… kamu ngga tau siapa yang kamu hadapi.!”
Akbar ( si anggota GA): “aku kawatir kalau kamu kenapa-napa, lagi pula kamu masih murid baru di sini jadi kamu gak tau apa-apa siapa dia..”
Yulfi:” tapi mereka udah seenaknya memperlakukan kita, aku ngga  terima dong.”
Gholam (si anggota GA ): “udah yul, kamu kan cewek, yang kamu hadapi kelompok preman semua!”
Yulfi: “alaaah preman kampung aja! Udah lebih baik kita pergi saja langsung ke masjid.”

Selanjutnya GAS merasa kesal, karena merasa di remehkan. Terjadilah pertengkaran antara GAS & GA.

Pingkan: “alaaah! Banyak bacot lo!” (sambil menarik tangan yulfi dan memukulnya)
Yulfi: “maksudnya apa nih? Beraninya kalian berbuat fisik kepada ku!”
Elsa: “cerewet lu! maksud kita ini nih “(sambil langsung mengambil uang yulfi yang di genggam)

Ketua OSIS pun melihat apa yang terjadi antara mereka…

Sitara (si ketua OSIS): “ada apa ini? Kenapa kalian ribut di sini?”
Yulfi: “ini kak! Dia duluan yang buat ulah.”
Pratam: “bohong! Kita baru aja lewat sini!”
Pingkan: ”iya kak kita abis dari kantin jalan kesini ternyata yulfi jatoh. “
Tegar: “iya justru kita mau bantu mereka.”
Sitara : “sudah sudah!lebih baik tolong jelaskan kejadian apa yang sebenarnya?”
Helena : “begini kak tadi kami ingin pergi ke kantin ternyata kami bertemu mereka dan kamipun di palak oleh nya”
Akbar : “iya kak bener “
Gholam : “tadi uang yulfi juga diambil kak”
Sitara : “ohh jadi begitu!maksud kalian memalak mereka apa?”(sitara bertanya pada GAS)
Pratam : “kami lapar kak dan tidak duit jadi kami memalak mereka”
Sitara : “bilang dong dari tadi,kalau gitu kan bisa di bantu gak harus memalak teman,itu perbuatan tidak baik”
Akbar : “denger tuh biarkalian sadar”
Elsa : “oh gitu ya kak?”
Sitara : “bener,kalau gitu cepat semua maafan.jangan ulang kembali perbuatan kalian barusan”
Pingkan : “iyadeh maaf ya temen temen GA kami gak akan mengulang perbuatan itu kembali”
Tegar : “iya kami kan tidak tau bahwa itu perbuatan tercela”
Pratam : “mulai saat ini kami tidak akan mengulang perbuatan kami lagi”
GA : “ya kami maafkan kalian”
Gholam : “tapi janji ya,kalian tidak akan mengulang perbuatan itu kembali”
GAS : “janjjiii”
Sitara : “nah gitu dong!kan enak kalau semua berteman”
Elsa : “ngomong ngomong kata nya bantu kasih duit,mana?laper nih”
Helen : “ini lagi!katanya gak mau diulang”
Tegar : “au nih,gimana sih”
Elsa : “eiittss satu lagi jangan marah,oke?”
Semua : “hahahaha”

Semenjak itu mereka berteman dan GAS tidak mengulang perbuatan mereka kembali,karena mereka sadar memalak itu perbuatan tidak baik

Next--à download sendiri! Sekolahngaco.com




SI GAS (gank anak sekolah)  dan Si GA (gank alim)
Suatu hari di sekolah SMPN 117 Jakarta terdapat siswa yang berbeda watak. Terdapat 4 siswa yang memiliki watak yang dapat di katakan nakal atau biasa disebut preman sekolah. 4 siswa bernama Elsa, Pingkan, Pratam, Tegar. Pada jam istirahat  GAS bertemu 4 siswa yang dikatakan GA (gank alim) mereka terdiri dari Akbar, Gholam, Helen, Yulfi.GAS tertarik untuk berbuat ulah kepada  GA,terjadilah pembicaraan antara mereka.

Pratam (anggotaGAS): “aduh laper nihhhh”
Tegar (anggota GAS):” iya nih, siapa nih yang mau nraktir???” (menaikan alis sebelah)
Elsa (anggota GAS):” tuh anak cupu lewat nihh” (melirik)
Pingkan (si ketua GAS): “ayooookkk udah kita samperin!”
GAS pun berjalan menghampiri si GA dengan tujuan memalakinya, dengan di ketuai Pingkan si ketua yang terkenal di sekolah tersebut.
Pingkan: “eh…! Eh…! Lo semua anak cupu, serahin uang lo sekarang!!!”
Pratam : karna gua laper mau ke kantin….!!!!
Elsa: “ya udah cepetan serahin semua uang lu….!!!!”
Tegar: “dari pada lu nggak selamat! Dan kena akibatnya sama gank gua!”

GA berusaha membantah tetapi…….

Yulfi (anggota GA): “eh kamu jangan semena-mena dong, kalian fikir kita itu bank apa, seenaknya minta uang seperti itu, dan kalian ngga berhak manggila kita ‘cupu’! kalian mau ngajak ribut?”
Helen ( si anggota GA):” sabar yul… kamu ngga tau siapa yang kamu hadapi.!”
Akbar ( si anggota GA): “aku kawatir kalau kamu kenapa-napa, lagi pula kamu masih murid baru di sini jadi kamu gak tau apa-apa siapa dia..”
Yulfi:” tapi mereka udah seenaknya memperlakukan kita, aku ngga  terima dong.”
Gholam (si anggota GA ): “udah yul, kamu kan cewek, yang kamu hadapi kelompok preman semua!”
Yulfi: “alaaah preman kampung aja! Udah lebih baik kita pergi saja langsung ke masjid.”

Selanjutnya GAS merasa kesal, karena merasa di remehkan. Terjadilah pertengkaran antara GAS & GA.

Pingkan: “alaaah! Banyak bacot lo!” (sambil menarik tangan yulfi dan memukulnya)
Yulfi: “maksudnya apa nih? Beraninya kalian berbuat fisik kepada ku!”
Elsa: “cerewet lu! maksud kita ini nih “(sambil langsung mengambil uang yulfi yang di genggam)

Ketua OSIS pun melihat apa yang terjadi antara mereka…

Sitara (si ketua OSIS): “ada apa ini? Kenapa kalian ribut di sini?”
Yulfi: “ini kak! Dia duluan yang buat ulah.”
Pratam: “bohong! Kita baru aja lewat sini!”
Pingkan: ”iya kak kita abis dari kantin jalan kesini ternyata yulfi jatoh. “
Tegar: “iya justru kita mau bantu mereka.”
Sitara : “sudah sudah!lebih baik tolong jelaskan kejadian apa yang sebenarnya?”
Helena : “begini kak tadi kami ingin pergi ke kantin ternyata kami bertemu mereka dan kamipun di palak oleh nya”
Akbar : “iya kak bener “
Gholam : “tadi uang yulfi juga diambil kak”
Sitara : “ohh jadi begitu!maksud kalian memalak mereka apa?”(sitara bertanya pada GAS)
Pratam : “kami lapar kak dan tidak duit jadi kami memalak mereka”
Sitara : “bilang dong dari tadi,kalau gitu kan bisa di bantu gak harus memalak teman,itu perbuatan tidak baik”
Akbar : “denger tuh biarkalian sadar”
Elsa : “oh gitu ya kak?”
Sitara : “bener,kalau gitu cepat semua maafan.jangan ulang kembali perbuatan kalian barusan”
Pingkan : “iyadeh maaf ya temen temen GA kami gak akan mengulang perbuatan itu kembali”
Tegar : “iya kami kan tidak tau bahwa itu perbuatan tercela”
Pratam : “mulai saat ini kami tidak akan mengulang perbuatan kami lagi”
GA : “ya kami maafkan kalian”
Gholam : “tapi janji ya,kalian tidak akan mengulang perbuatan itu kembali”
GAS : “janjjiii”
Sitara : “nah gitu dong!kan enak kalau semua berteman”
Elsa : “ngomong ngomong kata nya bantu kasih duit,mana?laper nih”
Helen : “ini lagi!katanya gak mau diulang”
Tegar : “au nih,gimana sih”
Elsa : “eiittss satu lagi jangan marah,oke?”
Semua : “hahahaha”

Semenjak itu mereka berteman dan GAS tidak mengulang perbuatan mereka kembali,karena mereka sadar memalak itu perbuatan tidak baik

Next--à download sendiri! Sekolahngaco.com



Nyaris Gilaaa

Hape gua hampir jatoh ke got!! depan lapangan gara gara gua kaget dijejelin jigong nya tari..udah gitu batre hape gua jadi seret dimasukin nya -_- T_T #CURCOLlah
gua kira hape gua gak bakal selamet wkwk gua nya udh panik loncat loncat